Ilustrasi korban tenggelam. Seorang bocah berusia 9 tahun dibawa ke IGD Sultan Suriansyah setelah hanyut di Sungai Teluk Kubur, Banjarmasin. Korban mengaku didorong teman saat bermain.

Lihat Foto

Sungai Teluk Kubur, Banjarmasin pada Sabtu siang (3/5/2025).

Beruntung, warga yang berada di sekitar lokasi kejadian bertindak cepat setelah mendapatkan informasi dari teman-teman korban.

Anak tersebut pun akhirnya berhasil diselamatkan dari arus Sungai Teluk Kubur yang deras.

Usai diselamatkan, bocah malang tersebut segera dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Sultan Suriansyah oleh anggota Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) setempat.

Di IGD, korban telah didampingi oleh nenek dan dua orang tantenya yang masih tampak khawatir.

Identitas Korban dan Kronologi Kejadian Menurut Sang Nenek

Korban diketahui bernama Muhammad Aditya, seorang siswa kelas 3 di SDN Melati 3, Banjarmasin.

Saniah (50), nenek Aditya, menceritakan bahwa cucunya pergi bermain bersama teman-temannya tanpa sepengetahuan dirinya.

Saniah baru mengetahui kejadian tragis yang menimpa cucunya setelah menerima kabar bahwa Aditya telah dilarikan ke rumah sakit.

Ia mengungkapkan bahwa cucunya sebenarnya tidak bisa berenang.

Namun, arus sungai yang deras justru seringkali menjadi daya tarik bagi anak-anak untuk bermain air bersama teman-temannya.

Korban Diduga Didorong Teman hingga Terjatuh ke Sungai

Saniah sempat bertanya kepada cucunya mengenai siapa yang mendorongnya hingga menjadi penyebab kejadian tersebut.

“Siapa yang menunjul (mendorong) kamu, cu?” tanyanya.

Namun, Aditya yang masih lemas tidak mampu menjawab pertanyaan sang nenek.

Saniah menduga bahwa insiden tersebut terjadi akibat aktivitas bermain dorong-dorongan antar teman di sungai.

“Sudahlah yang penting cucu saya selamat dulu, namanya juga anak-anak suka betunjul-tunjulan (mendorong-dorong),” ujarnya dengan pasrah.