Pesawat penumpang Saudi Airlines SI-576  mendarat darurat di bandara Internasional Kualanamu, Selasa (17/6/2025) siang. Pihak keamanan masih memeriksa pesawat.

Lihat Foto

Ia juga mengungkapkan doa agar seluruh jamaah dan awak pesawat yang mendarat di Bandara Internasional Kualanamu, Medan berada dalam kondisi aman.

“Semoga seluruh jamaah dan awak pesawat Saudi Airlines yang saat ini mendarat darurat di Bandara Kualanamu Medan aman dan dalam lindungan Allah Swt,” ujar Romo Syafi’i dari Jakarta, Selasa (17/6/2025) yang dikutip dari Antara.

Wamenag Kecaman Penyebar Teror

Menanggapi dugaan penyebaran informasi bernada teror, Wamenag Romo Syafi’i mengecam keras pihak-pihak yang dengan sengaja menebar ancaman terhadap jamaah haji.

Ia menilai tindakan tersebut sebagai perbuatan tidak terpuji dan harus diusut secara tuntas.

“Pihak-pihak yang sengaja menebar informasi teror terhadap tamu-tamu Allah yang akan kembali ke tanah air segera terungkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya yang sangat tidak terpuji itu,” tegas Wamenag.

Beri Dukungan dan doa untuk Pihak Kepolisian

Romo Syafi’i menyatakan keyakinannya terhadap kinerja Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) dalam menangani situasi darurat tersebut.

Ia menilai kepolisian akan bekerja secara maksimal untuk memastikan keamanan penerbangan di Bandara Kualanamu.

“Kita yakin pihak Polda Sumut akan bekerja maksimal untuk memastikan keamanan pesawat dan penerbangan di Kualanamu,” kata dia.

Ia juga mendoakan agar aparat kepolisian yang bertugas di lapangan senantiasa berada dalam lindungan Tuhan dan dapat menjalankan tugas negara dengan baik.

Sebagai Amirulhajj, Romo Syafi’i menyampaikan apresiasi kepada seluruh petugas yang bertindak sigap di lapangan. Ia juga turut menyampaikan keprihatinan atas kejadian ini.

Hingga saat ini, seluruh jamaah yang berada di dalam pesawat telah dievakuasi dalam kondisi selamat, dan proses investigasi atas ancaman tersebut masih terus berlangsung.

Instruksi Penanganan dari Kementerian Agama

Dalam rangka merespons insiden ini, Romo Syafi’i telah memerintahkan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Utara untuk segera berkoordinasi dengan pihak bandara dan kepolisian setempat.

Ia juga meminta agar segala bentuk bantuan yang dibutuhkan segera disalurkan.

“Bantuan yang diperlukan untuk melayani jamaah dan mendukung aparat yang bertugas agar keadaan kembali normal dan jamaah kita segera kembali ke rumahnya dengan selamat,” ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan,insiden pendaratan darurat terjadi pada pesawat Saudi Airlines yang mengangkut 442 jamaah haji asal Indonesia.

Pesawat Boeing 777-300ER dengan nomor registrasi HZ-AK32 itu berangkat dari Bandara King Abdul Aziz di Jeddah dengan tujuan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, namun terpaksa mendarat darurat di Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Selasa siang.

Pendaratan darurat ini dipicu oleh informasi adanya ancaman bom yang dikirim melalui email.

Menanggapi laporan tersebut, pihak bandara segera menginformasikan kepada pilot untuk mengalihkan pendaratan ke Bandara Kualanamu sebagai langkah pengamanan.