Ilustrasi Hari Buruh yang diperingati  tiap tanggal 1 Mei.

Lihat Foto

Hari Buruh yang dirayakan oleh para pekerja dan gerakan buruh di banyak negara di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

Hari Buruh atau May Day juga dikenal juga sebagai Hari Pekerja Internasional atau International Workers Day.

Meski begitu, beberapa negara juga menyebut Hari Buruh sebagai International Labour Day.

Perayaan ini berbeda dengan Labor Day atau Hari Buruh di Amerika Serikat dan Kanada yang dirayakan pada hari Senin di minggu pertama bulan September.

Sementara di Indonesia sendiri, momen Hari Buruh 1 Mei ditetapkan sebagai hari libur nasional.

Lebih lanjut, pada Hari Buruh biasanya akan diramaikan dengan aksi dari serikat pekerja, unjuk rasa, hingga berbagai kegiatan yang menggambarkan perjuangan kelas pekerja untuk mendapatkan keadilan dan hak yang layak.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas terhadap perjuangan pekerja di seluruh dunia serta penghormatan atas peran mereka dalam memperjuangkan kondisi kerja yang lebih manusiawi.

1 Mei Hari Buruh Nasional atau Internasional?

Perayaan May Day pada tanggal 1 Mei adalah peringatan untuk Hari Buruh Internasional.

Merujuk pada sejarahnya, 1 Mei lebih dulu dikenal sebagai Hari Buruh Internasional oleh masyarakat dunia.

Perayaan ini dimulai setelah Kongres Sosialis Internasional menetapkan 1 Mei sebagai hari peringatan buruh secara global pada tahun 1889.

Sementara di Indonesia, peringatan Hari Buruh pertama kali ditetapkan pada 2013 yaitu di era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Kebijakan ini ditetapkan melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24 Tahun 2013 tentang Penetapan Tanggal 1 Mei Sebagai Hari Libur.

Dalam Keppres tersebut juga disebutkan bahwa tanggal 1 Mei ditetapkan sebagai Hari Libur untuk memperingati Hari Buruh Internasional.

Sejarah Hari Buruh Internasional 1 Mei

Sejarah Hari Buruh atau May Day berawal dari solidaritas para pekerja dalam rangka memperingati Kerusuhan Haymarket (Haymarket Riot) di Chicago, Amerika Serikat pada tahun 1886.

Tragedi itu berawal dari aksi unjuk rasa buruh perusahaan McCormick Harvesting Machine Company pada tanggal 3 Mei 1886.