Pancasila yang diperingati setiap tanggal 1 Juni menjadi momen penting bagi bangsa Indonesia. Tahun 2025 menjadi tahun istimewa karena Indonesia merayakan Hari Lahir Pancasila ke-80, dengan tema dan logo yang mengandung makna filosofis mendalam.
Mengacu pada Surat Edaran Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Nomor 3 Tahun 2025, tema Hari Lahir Pancasila 2025 adalah “Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya.”
Tema ini menekankan pentingnya memperkuat fondasi ideologis bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan, baik internal maupun global.
Nilai-nilai Pancasila diharapkan dapat terus mengakar dalam setiap aspek kehidupan masyarakat.
Logo resmi Hari Lahir Pancasila tahun ini diberi nama “Garuda Niskala Hema.” Simbol ini menampilkan burung Garuda dengan sayap merah serta paruh dan ekor berwarna emas. Dalam Bahasa Sanskerta,
“Niskala” berarti kuat dan kokoh, sedangkan dalam Bahasa Yunani berarti sesuatu yang tidak dapat dilihat atau disentuh secara fisik.
Hal ini menggambarkan bahwa ideologi Pancasila hadir secara spiritual dan membumi dalam perilaku dan jiwa bangsa Indonesia.
“Hema” sendiri berarti emas, menggambarkan sesuatu yang berharga dan mulia. Kombinasi simbol ini menegaskan Pancasila sebagai kekuatan utama yang membawa bangsa menuju kejayaan.
Bagaimana Susunan Upacara Harlah Pancasila di Sekolah dan Instansi Pemerintah?
Untuk memperingati Hari Lahir Pancasila 2025, pemerintah akan menggelar upacara bendera secara serentak pada Minggu, 1 Juni 2025.
Upacara dilaksanakan mulai pukul 07.00 waktu setempat untuk seluruh instansi pemerintahan, baik pusat maupun daerah, serta satuan pendidikan.
Khusus di lingkungan pusat, upacara dimulai pukul 10.00 WIB dan dipusatkan di halaman Gedung Pancasila, Jakarta.
Berikut adalah susunan acara upacara Hari Lahir Pancasila 2025 untuk satuan pendidikan seperti SD, SMP, SMA, dan perguruan tinggi:
- Persiapan upacara
- Pasukan upacara memasuki tempat upacara
- Komandan upacara memasuki tempat upacara
- Laporan dan penghormatan kepada inspektur upacara
- Pengibaran Sang Merah Putih
- Mengheningkan cipta
- Pembacaan teks Pancasila
- Pembacaan Pembukaan UUD 1945
- Amanat inspektur upacara
- Pembacaan doa
- Penutupan upacara dan laporan akhir
Sementara itu, untuk instansi pemerintah daerah dan kantor perwakilan RI di luar negeri, susunan upacara juga dilakukan pada pukul 07.00 waktu setempat dengan rangkaian yang meliputi:
- Tiupan terompet pertama dan kedua
- Pasukan dan komandan upacara memasuki tempat upacara
- Inspektur upacara tiba
- Penghormatan kebesaran
- Laporan dan pengibaran bendera
- Mengheningkan cipta
- Pembacaan Pancasila dan UUD 1945
- Amanat inspektur
- Pembacaan doa dan lagu “Andhika Bhayangkari”
- Laporan penutup dan pembubaran pasukan
Pada upacara ini, seluruh peserta dan tamu undangan diwajibkan mengenakan pakaian yang ditentukan oleh pimpinan instansi masing-masing.
Untuk instansi luar negeri, penentuan pakaian dilakukan oleh kepala perwakilan RI di wilayah terkait.
Sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Lahir Pancasila, penurunan bendera Merah Putih akan dilakukan pada hari yang sama, Minggu, 1 Juni 2025, pukul 17.00 waktu setempat.
Prosesi ini akan dilaksanakan oleh pasukan pengibar bendera (Paskibra) yang telah ditunjuk di setiap wilayah.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Tema dan Logo Hari Lahir Pancasila 2025 Disertai Maknanya“.